Rabu, 29 Juni 2011

SAJAK TIPIS

ku melihat kerisauhan sembunyi di pelupuk matamu.

apa yang terjadi?

keteduhanmu kurasa semakin resah penuh tanya.

kau sembunyi di balik hitam itu.

setangkai mawar kan ku selipkan di telingamu.

...agar kau tahu, setipis kataku untukmu.

sepahit empedu.

satu dalam kalbu.
rindu.

SUDAH LAMA

Sudah lama aku tak menulis.
Sudah lama aku tak berimajinasi.
Begitu beku otakku untuk berucap tentang suasana hati, pikiran, ruang, waktu.
Tak mampu ku mengapresiasikan carut marut negara, suasana cinta anak muda hingga tua renta.
Aku hanya dapat menatap.
Aku hanya dapat murung, kadang juga tersenyum.
Tak mampu. .
Sungguh aku tak mampu.
Sudah lama aku tak mengotori bukuku dg pena.
Kini sebagai buku yg usang berdebu, tk pernah ku sentuh.
Sudah lama aku tak menulis.
Sudah lama aku tak mencoret.
Hampir ratusan tahun.
Mungkin. .

PELAMINAN TIPIS

burung mirip kutilang itu menertawakanku.

ketika sebuah nafas menghantarkanmu. kedamaian.

kau tahu, apa yang terjadi saat itu?

dia berkata "Pulanglah, sebentar lagi akan turun hujan"

akupun tak menghiraukan celoteh itu.

ku anggap sebuah nada yang tak bermakna. karena apalah arti celoteh burung.



...

iya, aku baru ingat.

Menelanjangi malam dengan puisi-puisi usang, saat itu juga.

Puisi yg kukirim ketika kau masih perawan.

namun Kini tak lagi indah. .

Karena puisikupun jadi janda.



...

aku tak tahu.

mungkin kau sudah gila.

karena hati kita sudah beda warna.

ataukah memang kau sedang bermain rasa?

perasa perasaan telah menebal.



pelaminan tipis.

senyum. resah.

...

biarlah...

ku susun air mata ini

dan ku simpan di bawah ranjang keropos.

menantimu. tak kunjung tiba.

hingga kini.

kau janda.





Area komersil, 21 juni 2011

BERHARAP KAU KEMBALI

...

iya...saat ini.

Menculik senja dan memperhadiahkan kepadamu.

bagaimana tidak?

sedang kau butuh senja.

dan akupun tahu, kau suka itu.



senyum saja kalau kau butuh.

akupun tahu.

aku paham kau.

akankah kau melengkapinya?

mimpi kosong.

sudah lama ku tak memandangmu.

kau yang kumau.



ini senja untukmu.

senja indah bersketsa wajahku

agar kau mengingatku ketika mengelupas gelap.

merobek. berevolusi malam.

membumbung dalam ketidak sadar.

indah, mungkin.!









Area komersil, 21 JUNI 2011

Rasa Sama

:- untuk teman baruku





Embun itu masih saja menetes.

Bening dan segar, ingin rasanya ku rajut jadi satu.

Menata membentuk senyum

Ku lihat di atas kelopakmu, juga daunmu.



Sangat sempurna bagiku pagi ini be...

Berasa sinar menggeletiki pori.

Menjelajahi menembus nadi hingga relung duka

yang masih saja membekas.



Kau perlahan hadir

panggilan jiwa. ikhlas

Membawa secercah senyum itu

Aku suka



Rasanya seperti secangkir kopi

Yang dibuat perempuan lama.

Perna sebentar berteduh di hatiku.

itu dulu, ini baru.









Kamar Thomm, 25 juni 2011

hitam

menutup celah sinar.

menuju peristirahatan.

menyapa sedikit membisik.

membentuk bintang,

terkadang kunang-kunang. Hitam





Brondong, 28 juni 2011

keringat syurga

Ku nyanyikan lagu rindu kepadaMU.

berharap engkau mendengar.

suara menggebugebu

butiran keringat menjadi nada.

tanpa ingat, dirinya sebagai manusia.





GDS,26 juni 2011